GrabCar – 6 Risiko yang Mungkin Terjadi Ketika Kamu Sering Menggunakan Mobil di Jalan

Ketika merencanakan untuk membeli mobil, biasanya kebanyakan orang hanya akan fokus pada harga mobilnya saja. Padahal, ada hal lain yang tidak kalah penting untuk dipikirkan seperti sejumlah risiko yang bisa saja kamu alami.

Jika mengalami risiko tersebut, maka kamu harus mengeluarkan uang cukup besar demi kenyamanan mobil ketika digunakan. Lalu, risiko apa saja yang mungkin kamu alami ketika menggunakan mobil untuk bekerja?

Diserempet motor

Ketika kamu mengendarai mobil di Ibu Kota, risiko diserempet motor menjadi salah satu risiko yang paling sering dialami. Memang tidak bisa dipungkiri, volume kendaraan dan luas jalanan di Jakarta tidak sebanding. Selain itu, kesadaran berlalu lintas pengendara motor yang masih rendah pun sering menjadi ancaman tersendiri. Misalnya, ketika sedang berada dalam kemacetan, motor berusaha lolos dari macet dengan menyalip, dan tanpa sengaja menyerempet mobil yang dikendarai.

Spion patah

Spion patah juga menjadi salah satu risiko bagi kamu. Misalnya, ketika di jalan dan tiba-tiba ada kendaraan yang menyalip atau menabrak spion, sehingga menyebabkan spion rusak. Selain itu, spion mobil tertentu juga bernilai karena harganya cukup mahal. Sehingga, tidak jarang spion mobil tertentu menjadi incaran pelaku kejahatan untuk dijual secara ilegal. Mungkin saja kamu akan menjadi salah satu korban dari kejahatan pencurian spion mobil tersebut.

Kecelakaan saat parkir

Ketika baru bisa menyetir mobil, memarkirkan mobil menjadi hal yang cukup sulit. Belum lagi area parkir yang sempit dan lahan yang tidak terlalu luas. Sehingga, seringkali terjadi kecelakaan kecil mulai dari menabrak pagar, tembok rumah, hingga menyenggol kendaraan lain.

Mobil baret

Jika kamu sering parkir di pinggir jalan, risiko ini mungkin pernah dialami. Parkir mobil pinggir jalan memang rawan tindakan iseng seperti membaret mobil dengan benda tajam. Sehingga nantinya akan membuat penampilan mobil tidak mulus lagi. Meski terlihat sepele, mobil baret juga bisa mengeluarkan isi dompet kamu cukup banyak.

Jadi korban kriminal

Saat ini banyak sekali kasus kriminal, salah satunya dengan memecahkan kaca mobil dan mengambil barang yang ada di dalamnya seperti gadget, laptop, dan lain-lain. Biasanya, pelaku kriminal ini memecahkan kaca mobil menggunakan berbagai macam benda tumpul. Untuk menghindari kejadian ini, pastikan kamu tidak meninggalkan benda berharga di dalam mobil, terutama ketika parkir di jalan atau di ruang publik.

Tabrakan beruntun

Tabrakan beruntung merupakan kecelakaan yang sering memakan korban dan kerugian besar. Biasanya, tabrakan beruntun sering terjadi di jalan tol karena laju kendaraan yang dalam kecepatan tinggi serta kurangnya jarak antara mobil yang satu dengan yang lainnya.

Nah, itulah beberapa risiko yang mungkin terjadi ketika kamu mengendarai dan menggunakan mobil ketika bekerja. Risiko ini pun akan berkali-kali lipat jika kamu menggunakannya untuk mengambil orderan Grab. Apalagi jika penumpang kamu minta dijemput di lokasi sempit seperti gang kecil yang hanya muat 1 mobil. Maka tidak menutup kemungkinan risiko baret bisa saja terjadi.

Jika kamu tidak siap mengambil risiko ini, maka kamu bisa memanfaatkan layanan GrabRental – Car dari Grab Indonesia. Dengan GrabRental, kamu tidak perlu menggunakan mobil kamu setiap saat untuk mengambil orderan, dan bisa menyewa mobil dari Grab. Sehingga mengurangi risiko mobil rusak dan tidak perlu memikirkan biaya perawatan atau biaya kerusakan ketika mobil rusak.

Untuk mendaftar menjadi mitra GrabRental, yuk ikuti beberapa langkah di bawah ini.

  1. Lakukan pendaftaran online dengan mengunjungi situs https://register.grab.com/id.
  2. Kemudian pilih jenis layanan “GrabRental – Car”
  3. Isi informasi yang dibutuhkan dan pilih “Daftar”
  4. Setelah selesai melakukan pendaftaran online, silakan tunggu konfirmasi dari pihak Grab untuk datang ke lokasi
  5. Jika sudah mengantongi undangan dari pihak Grab, kamu bisa langsung mengunjungi kantor cabang Grab sesuai jadwal dan waktu yang telah ditentukan
  6. Siapkan dokumen yang dibutuhkan seperti KTP, SKCK, dan SIM
  7. Jangan lupa juga untuk membawa uang deposito Rp500 ribu. Uang yang kamu setorkan akan menjadi dana kamu di akun Grab Driver dan bisa kamu gunakan untuk membayar sewa mobil ataupun mengambil orderan GrabCar.

Jadi, tertarik untuk menjadi mitra GrabRental? Yuk daftar sekarang!

#GrabIndonesia