Setiap karyawan pasti menginginkan kenaikan gaji setiap tahunnya. Idealnya, pendapatan memang harus meningkat seiring dengan kenaikan kebutuhan hidup dan laju inflasi. Dengan begitu, kamu bisa tetap memenuhi berbagai kebutuhan hidup. Namun, nyatanya tidak semua perusahaan bisa memberikan kenaikan gaji berkala setiap tahunnya. Jika pun ada peningkatan, tidak semua kenaikan bisa sesuai dengan harapan. Hal inilah yang sering melatarbelakangi karyawan mulai berutang demi memenuhi kebutuhan hidup.
Jika kamu berada di posisi gaji yang stagnan di tengah tingkat inflasi yang terus melaju, maka cepat atau lambat bisa mengurangi kemampuan daya beli. Jadi, cobalah lakukan beberapa hal berikut ini agar kondisi finansialmu tetap sesuai harapan. Sehingga kamu pun bisa memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, bahkan bisa untuk menabung atau investasi.
Ajukan kenaikan gaji
Setiap tahunnya, pemerintah selalu menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP) yang bisa menjadi acuan tingkat kelayakan gaji yang kamu terima. Di tahun 2022 ini, pemerintah telah menetapkan gaji UMP yang wajib diterima karyawan. Di bawah ini adalah daftar gaji UMP masing-masing provinsi yang telah ditetapkan oleh pemerintah:
- Jakarta Rp4.453.935
- Bali Rp2.516.971
- Banten Rp2.501.203
- Jawa Barat Rp1.841.487
- Jawa Tengah Rp1.812.935
- Jawa Timur Rp1.891.567
- Sulawesi Selatan Rp3.165.876
- Yogyakarta Rp 1.840.915
- Riau Rp2.938.564
- Sumatera Utara Rp2.552.609
- Sumatera Barat Rp2.512.539
- Kalimantan Tengah Rp2.922.516
- Kalimantan Timur Rp3.014.497
- Sulawesi Utara Rp3.310.723
- Papua Rp3.561.932
- Papua Barat Rp3.200.000
Sehingga, berdasarkan gaji di atas, kamu sebagai karyawan berhak menerima upah sesuai peraturan tersebut. Lalu, bagaimana jika kamu bukan termasuk karyawan penerima gaji UMP? Tetap ada perhitungannya ya!
Misalnya, persentase kenaikan gaji UMP tahun 2022 adalah 10%, maka perusahaanmu juga wajib memberikan kenaikan gaji minimal 10%. Jika sebelumnya gaji kamu adalah Rp10 juta per bulan, maka kamu berhak mendapatkan kenaikan gaji Rp1 juta per bulan atau 10% dari gaji awal. Sehingga gaji yang kamu terima minimal Rp11 juta di tahun 2022 ini.
Lalu bagaimana jika perusahaan tidak memenuhi aturan tersebut? Maka kamu bisa coba mengajukan permintaan kenaikan gaji secara resmi kepada atasan. Bisa juga kamu membuka pembicaraan informal dengan atasan langsung. Apa saja yang perlu dicantumkan dalam surat pengajuan kenaikan gaji?
- Alasan kamu layak mendapatkan kenaikan gaji. Pertanyaan ini pasti akan menjadi pertanyaan pertama yang wajib kamu jawab. Untuk menjawabnya, kamu bisa melihat kembali kinerja kamu selama ini. Misalnya, prestasi kerja kamu selama bekerja di sana bagus dan sesuai target. Jangan lupa untuk sertakan hasil evaluasi kinerja selama ini atau selama periode kamu belum mendapatkan kenaikan gaji.
- Sampaikan rencana kontribusi yang bisa diberikan lebih lanjut pada perusahaan ke depan. Misalnya, ide dan strategi baru yang akan kamu lakukan untuk mendorong penjualan, strategi pemasaran yang bisa membantu perusahaan mencapai target pendapatan, dan sebagainya.
- Sampaikan juga latar belakang makro ekonomi. Misalnya fakta terjadinya inflasi yang membuat nilai pendapatan kamu menurun sehingga membutuhkan kenaikan.
- Ajukan persentase kenaikan gaji yang layak. Berapa angka kenaikan yang layak akan bergantung pada banyak faktor, mulai dari inflasi hingga kelayakan di industri di mana Anda bekerja. Kamu juga bisa memulainya dengan persentase kenaikan UMP di tempatmu bekerja.
Tambah skill yang bisa Anda jual
Perusahaan yang baik akan lebih menghargai karyawan dengan keahlian melebihi dari yang dituntut. Agar daya tawarmu lebih kuat ketika negosiasi kenaikan gaji, maka kamu bisa coba menambah keahlian yang berguna mendukung tugas di kantor.
Cobalah untuk investasi kepada diri sendiri dengan mengikuti berbagai kelas yang bisa memberi kamu skill tambahan. Misalnya, jika kamu bergabung di divisi marketing dengan deskripsi pekerjaan sebagai content writer. Maka kamu bisa menambah skill desain grafis, search engine optimization (SEO) dan social media marketing agar keahlian kamu sebagai anak marketing lengkap sesuai tuntutan zaman.
Lirik peluang di perusahaan lain
Jika peluang kenaikan gaji di tempat sekarang relatif kecil, kamu juga bisa coba mencari peluang untuk melamar di perusahaan lainnya. Berpindah kantor menjadi cara efektif untuk meningkatkan penghasilan.
Standar kelaziman kenaikan gaji saat kamu pindah kerja di tempat baru minimal sebesar 30% dari gaji saat ini. Namun, tidak tertutup kemungkinan kamu bisa mendapatkan tawaran gaji yang jauh lebih besar hingga dua hingga tiga kali lipat gaji saat ini, tergantung dari hasil negosiasi dengan calon kantor baru.
Cari penghasilan tambahan
Seringkali banyak orang yang mencari penghasilan tambahan demi memenuhi kebutuhan sehari-hari. Tidak naiknya gaji karyawan menjadi salah satu hal yang melatarbelakangi masalah ini. Nah, bagi kamu yang sedang mencari penghasilan tambahan untuk karyawan, kamu bisa coba mendaftar menjadi mitra GrabBike.
Dengan mendaftar menjadi mitra GrabBike, kamu tidak perlu khawatir masalah waktu. Karena pekerjaan ini bisa dilakukan dengan waktu yang fleksibel dan bisa kamu sesuaikan dengan jam kerja kamu di kantor. Sehingga, nantinya tidak akan mengganggu pekerjaan utamamu.
Bagi kamu yang mau mendaftar menjadi bagian dari mitra GrabBike, kamu bisa melakukan pendaftaran secara online di https://register.grab.com/id. Kemudian isi data diri lengkap dan pilih jenis layanan “GrabBike”.
Setelah itu, kamu hanya perlu menunggu konfirmasi untuk undangan verifikasi di kantor Grab terdekat. Jika kamu sudah mendapatkan konfirmasi dan jadwal verifikasi, maka kamu bisa segera mendatangi kantor cabang Grab yang telah ditentukan.
Jangan lupa juga untuk mengikuti online training dan menyelesaikan ujian yang telah ditentukan. Jika semua sudah selesai, barulah kamu bisa mengambil orderan GrabBike dan mencari penumpang.
Jadi, sudah siap mencari penghasilan tambahan untuk karyawan?
#GrabBike