Para Wanita yang Menghapus Stigma

Fleksibilitas dalam mengemudi untuk Grab telah memberi banyak wanita di Indonesia sebuah jalan baru untuk kembali bekerja mencari nafkah dan menyeimbangkan aspek karir dan kehidupan mereka. Mereka mendapatkan nafkah dan kesejahteraan untuk keluarga. Dan seiring berjalannya waktu, mereka juga sering dihadapkan pada tantangan stigma terhadap wanita. Mari kita simak bagaimana para mitra pengemudi wanita Grab mengendalikan kehidupan mereka.

Bukanlah hal baru jika banyak wanita di Indonesia telah menjadi tenaga profesional di bidang transportasi – baik mengemudi dengan mobil atau sepeda motor, atau bis, kereta api, bahkan pesawat terbang. Tapi fenomena ini justru tidak seperti biasanya. Saat ini, Grab membantu puluhan ribu wanita dari berbagai latar belakang untuk menjadi pengemudi profesional, di seluruh pelosok negeri.

Tahun lalu, jumlah mitra pengemudi wanita Grab di Asia Tenggara meningkat lebih dari 230%. Artinya, puluhan ribu wanita telah memiliki dorongan yang kuat untuk memenuhi aspek karir yang fleksibel dalam gaya hidup mereka. Mereka bahkan telah mencetak prestasi baru: pada bulan Januari tahun ini, para mitra pengemudi wanita Grab telah menempuh jarak 570% lebih jauh dibanding Januari 2017 tahun lalu!

Banyak sekali alasan mengapa para wanita ini memilih berkarir dengan mengemudi dengan Grab. Sebagian berpikir bahwa cara ini akan membuat mereka mengontrol penuh aspek finansial hidup mereka. Bagi yang lain, mereka merasa pekerjaan ini cocok dengan gaya hidup dan prioritas pribadi mereka, baik dari sisi keluarga, maupun dari sisi kemandirian:

“Saya melihat Grab sebagai sebuah kesempatan yang memudahkan saya dalam mengatur jam kerja pribadi saya dengan bebas. Disamping itu, Grab juga memberi sebuah kesempatan baik bagi saya untuk mengemudi, bekerja, dan mencari nafkah secara mandiri.” – Juni Soetanto, Indonesia

“Saya merasa sangat senang karena pekerjaan ini sangat cocok bagi orang-orang yang tidak kuliah seperti saya disamping juga potensi besar dari penghasilan yang bisa didapat. Pekerjaan ini juga membuat saya menjadi bos untuk diri saya sendiri sehingga saya bisa dengan leluasa mengatur waktu saya sendiri.” Jintana Keawpanpha, Thailand

“Saya sangat suka mengendarai mobil sejak saya masih remaja. Itulah alasan saya meninggalkan pekerjaan lama saya sebagai akuntan dan beralih ke GrabCar. Mengemudi dengan Grab memberi saya banyak sekali fleksibilitas dan kebebasan. Saya masih bisa mengurus anak, memasak, dan bahkan menafkahi keluarga.” – Quach Kim Quyen, Vietnam

Nyaman dengan teknologi

Teknologi yang dipakai Grab memainkan peranan penting dalam memberdayakan para wanita untuk memenuhi harapan, ambisi, dan mimpi mereka. Untuk semua mitra pengemudi, dan khususnya wanita, platform teknologi mobile yang digunakan Grab tidak hanya menyediakan keleluasaan, namun rasa damai penggunanya.

“Saya sempat khawatir tersesat, karena saya tidak tahu betul jalan-jalan di Jakarta. Namun berkat teknologi modern, saya bisa menggunakan GPS di aplikasi Grab untuk menemukan jalan.” – Solihat Tina Wai, Indonesia

“Saya suka fitur pelacakan real-time yang tersedia  di aplikasi yang memberikan  rasa aman bagi penumpang dan saya sebagai pengemudi.” Ranu Sirichompoo, Thailand

Dengan bertambahnya jumlah wanita yang bergabung dengan Grab, mereka mengemukakan pendapatnya tentang masalah keamanan yang banyak dibicarakan. Para mitra pengemudi wanita di Grab di berbagai daerah mengutarakan perasaan tenang yang mereka rasakan tidak hanya dari teknologi yang dimiliki Grab – dimana keberadaan setiap pengemudi dan penumpang dapat diakses online secara real time – tapi juga dari hangatnya komunitas yang ada.

“Saya percaya dengan Grab dan tim tanggap daruratnya. GPS menyala, dan saya tahu seseorang di Grab akan menjamin keselamatan saya dan penumpang.” – Nguyen Thi Huong Tram, Vietnam

“Banyak rekan-rekan pengemudi Grab mengajari saya tentang penggunaan aplikasi mobile dan saya bisa mengirimkan pesan singkat dengan mereka jika saya menghadapi masalah. Beginilah hangatnya komunitas pengemudi Grab. Orang-orang saling membantu satu sama lain, dan saya sangat percaya diri sebagai pengemudi Grab sekarang.” – Jintana Keawpanha, Thailand

“Banyak penumpang memuji  kepercayaan diri saya yang memilih jalan hidup seperti ini, dan mereka merasa aman saat berkendara bersama pengemudi wanita.” – Ma Ei Ei Han, Myanmar

Kebebasan untuk memilih

Satu alasan mengapa semakin banyak wanita memilih bergabung di Grab adalah berkat kebebasan yang diberikan kepada mereka. Dengan banyaknya urusan keluarga dan komitmen lainnya, Grab menawarkan fleksibilitas dalam bekerja. Sehingga tidak mengherankan bahwa faktanya kaum wanita di Grab mengemudi dengan jarak 24% lebih pendek dibandingkan dengan mitra pengemudi pria, dan mereka (kaum wanita) menghabiskan waktu 14% lebih sedikit dalam mengemudi.

“Saya senang bisa mengatur waktu secara penuh. Saya juga senang mencoba hal baru, seperti menemukan jalan-jalan alternatif  untuk menambah wawasan saya dalam berkendara.” – Marlinah, Indonesia

“Saya bisa memilih untuk bekerja kapanpun saya mau atau saat saya punya waktu senggang sehingga saya tidak merasa terbebani. Ini juga menjadi alasan mengapa saya memilih bekerja paruh waktu dengan Grab. Saya bisa merencanakan jadwal kerja saya dengan baik.” – Dugduean Phophrom, Thailand

Meskipun gaya hidup pria dan wanita berbeda, para mitra pengemudi wanita di Grab mengungkapkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan dalam hal berkendara. Meskipun banyak mitra pengemudi wanita Grab yang mengungkapkan bahwa mereka bangga dapat berkendara dengan tenang dan lebih berhati-hati daripada pria, mereka setuju bahwa kemampuan mengemudi pria dan wanita sejatinya sama saja. Yang terpenting adalah layanan yang diberikan ke pelanggan.

“Saya menerima banyak pujian tentang bagaimana wanita berkendara lebih aman dibandingkan para pria.” – Renata Rosmelia Sari, Indonesia

“Terkadang saya mengantar penumpang yang kurang senang saat tahu bahwa saya adalah wanita. Mereka tidak bilang, tapi saya bisa tahu dari ekspresi dan bahasa tubuh mereka. Tapi seringkali saat tiba di tujuan, mereka memuji dan sangat kagum atas kemampuan saya dalam berkendara!” – Judaea, Singapura

“Pengemudi wanita adalah pengemudi yang handal. Kami bisa melakukan apa yang pria lakukan. Tapi kami memprioritaskan keselamatan diatas segalanya.” – Reggie Robles, Filipina

Rating yang diberikan para penumpang Grab mendukung konsep kesetaraan ini. Di semua negara Asia Tenggara di mana Grab beroperasi, rating pengemudi pria dan wanita hanya berbeda kurang dari 5 persen. Meskipun, sebagai catatan, umumnya rating para wanita melampaui mitra pengemudi pria!

“Bagi saya, langkah pertama untuk mendapat rating tinggi dari penumpang adalah dengan membangun kepercayaan. Setiap kali penumpang saya antar, saya senantiasa menyambut mereka dengan senyum, obrolan hangat, dan bergurau dengan mereka.” – Lieu Thi Quy Thao, Vietnam

Para wanita ini berjuang bagi hidupnya…serta orang-orang yang mereka cintai

Para mitra pengemudi wanita di Grab didorong oleh logika dan hati mereka. Ambisi dan dorongan dari hati seringkali menjadi kunci sukses:

“Saya menikmati pengalaman saya sebagai pengemudi GrabBike. Beberapa penumpang telah menjadi teman baik saya. Disamping itu, sebagai pengemudi GrabBike, saya bisa memenuhi kebutuhan keluarga saya, seperti uang sekolah anak.” – Solihat Tina Wati, Indonesia

“Motivasi saya biasanya adalah target pribadi yang saya tetapkan untuk diri saya sendiri – Seperti, berapa banyak penghasilan yang saya ingin dapatkan per hari?” – Suryati Binti Basra, Malaysia

“Usia saya 60 tahun dan ini adalah pekerjaan yang paling saya sukai sejauh ini. Orang-orang sangat peduli dan membantu satu sama lain. Suatu hari, seorang penumpang ingin mengambil foto saya untuk ia tunjukkan kepada adik laki-lakinya di rumah dengan tujuan untuk memberi pelajaran kepadanya: Kamu tidak akan pernah terlalu tua untuk terus berupaya dan bekerja.” – Dang Thi Thanh Thuy, Vietnam

Meski kebanyakan mitra pengemudi wanita Grab memulai karir mereka karena alasan keleluasaan dalam bekerja dan mendapatkan pendapatan, seringkali juga karena koneksi personal dengan para penumpang yang menyentuh hati mereka.

“Saya sangat senang berbincang-bincang dengan penumpang, terutama mereka yang memiliki usaha. Anda akan belajar banyak dari mereka. Secara umum, setiap penumpang memiliki cerita yang sangat menarik untuk didengarkan. Saya berharap dapat bertemu penumpang baru setiap harinya, dan hal ini sangat membuat saya bersemangat!” – Jane, Malaysia

“Hal yang paling saya suka dalam mengantarkan penumpang adalah bertemu dengan orang-orang yang menyenangkan dan ramah. Terkadang, mereka meminta saya untuk membeli makanan melalui drive-thru. Setelahnya mereka memberi saya roti lapis. Hal-hal sederhana seperti inilah yang membuat saya bahagia.” Rhae Sabinorio, Filipina

Puluhan ribu wanita di Asia Tenggara menemukan keseimbangan dalam hidupnya dengan Grab. Mereka menyeimbangkan aspek rumah tangga dan kehidupan, ambisi serta gaya hidup mereka. Dan mereka ingin membantu orang lain. Menurut Daw Ni Ni Shein, seorang pengemudi Grab wanita dari Myanmar:

“Saya ingin mendorong semua wanita di manapun mereka berada. Kita semua memiliki berbagai tantangan hidup dan kadang kala tidak bisa menghindari ketidakberuntungan yang mungkin terjadi. Oleh karena itu, mari kita hadapi bersama dan temukan sebuah cara untuk melawan balik bahkan mengalahkannya. Tidak ada hal yang tetap sama untuk selamanya. Jangan mudah menyerah. Get up and Grab!”