Grab Indonesia – Penyebab Motor Mogok & Cara Mengatasinya Tanpa Panik

\

Motor mogok dijalan bukanlah sesuatu yang asing lagi, apakah kamu pernah mengalaminya? Ketika kondisi ini terjadi tentu kamu perlu segera mengatasinya agar bisa kembali menjalankan aktivitas. Sayangnya, kebanyakan orang justru panik ketika mengalami masalah ini, hal ini terjadi tentu karena tidak ada pengetahuan tentang cara mengatasi motor mogok.

Nah, bagi kamu yang sehari-hari bekerja secara mobile tentu perlu mengetahui cara tepat mengatasi motor mogok di jalan. Oleh karena itu, berikut beberapa cara mengatasi motor mogok yang bisa kamu lakukan tanpa perlu panik.

Penyebab Motor Mogok

Motor mogok tentu tidak akan terjadi begitu saja, apalagi jika motor tersebut berada dalam kondisi sehat. Oleh karena itu, sebelum mengetahui cara mengatasi motor mogok, kamu perlu mengetahui terlebih dulu penyebab motor tersebut mogok di jalan. Biasanya, penyebab motor mogok bersumber dari mesin kendaraan itu sendiri, berikut beberapa penyebab motor mogok di jalan.

1. Kehabisan Bahan Bakar

Penyebab paling sering kendaraan tiba-tiba mogok adalah ketika kamu lipa mengecek bahan bakar atau bensin. Jika hal ini terjadi dapat dipastikan kendaraan tidak akan bisa berjalan, karena mesin kendaraan dengan bahan bakar.

Ketika bahan bakar habis, maka aliran atau suplai bahan bakar ke ruang pembakaran otomatis akan berhenti. Artinya, mesin tidak menerima suplai bahan bakar yang digunakan untuk melakukan pengapian yang membuat mesin menyala dan kendaraan berjalan.

2. Kran Bensin Tertutup

Tangki bensin penuh, namun tiba-tiba motor mogok dan tidak bisa jalan? Hal ini juga bisa terjadi ketika kran saluran bensin ke karburator tertutup. Kran saluran tertutup ini bisa terjadi karena adanya sumbatan oleh kotoran, dan bisa karena disengaja.

Kran saluran bensin ini berfungsi mengalirkan bahan bakar ke arah karburator. Apabila saluran ini tertutup, bensin tidak akan bisa mengalir, dan otomatis mesin tidak bisa hidup. Kran ini bisa sengaja ditutup ketika kendaraan tidak akan digunakan dalam waktu yang cukup lama.

3. Busi Bermasalah

Busi berfungsi sebagai alat pengapian yang menghasilkan percikan api sehingga menghasilkan pembakaran dari campuran bahan bahan bakar dan udara. Ledakan kecil yang terjadi inilah yang menyebabkan mesin menyala.

Busi yang bermasalah bisa terjadi karena busi tersebut memang rusak dan sudah tidak bisa digunakan lagi, dan bisa juga karena terjadi masalah pada kabel busi. Biasanya kabel busi bermasalah ketika terdapat kotoran yang menyumbat, sehingga percikan api tidak akan bisa sampai ke karburator mesin.

Kemungkinan lainnya adalah ketika terjadi kepala busi kotor, dan bisa juga karena busi sudah rusak sehingga tidak bisa lagi menghasilkan percikan api. Kemungkinan lainnya adalah pemasangan busi yang tidak tepat.

4. Mesin Terlalu Panas

Mesin yang terlalu panas juga bisa menyebabkan mesin tiba-tiba mati dan mogok. Hal ini bisa terjadi ketika kendaraan digunakan dalam perjalanan yang cukup jauh dan berakibat mesin terus menyala tanpa henti.

Penggunaan kendaraan tanpa istirahat akan menimbulkan suhu panas akibat adanya sistem pembakaran yang terjadi atau akibat gesekan piston. Hal ini mengakibatkan pelumas tidak mampu meredam suhu panas yang ada dan mengakibatkan piston memuai dan macet.

5. Oli Mesin Habis

Oli menjadi bagian penting bagi kendaraan sebagai bahan perapat antar komponen kendaraan tersebut. Oli juga dibutuhkan untuk mengurangi gesekan antar komponen yang menyebabkan timbulnya panas.

Kehabisan oli secara otomatis akan membuat gesekan yang terjadi pada komponen-komponen kendaraan menjadi semakin besar, dan panas yang ditimbulkan pun semakin besar, sehingga bisa menyebabkan mesin menjadi panas dan membuat kendaraan mogok.

Cara Mengatasi Motor Mogok di Jalan

Nah setelah kamu mengetahui penyebabnya, maka sekarang saatnya kamu memahami cara mengatasi motor yang mogok dijalan.

1. Cek selalu bahan bakar

Ketika motor melaju dengan tersendat-sendat, kemudian tiba-tiba mesin mati dan motor berhenti, maka kemungkinan motor kehabisan bahan bakar. Oleh karena itu, pastikan kamu selalu mengecek ketersediaan bahan bakar sebelum melakukan aktivitas.

2. Periksa keadaan busi

Ketika motor kamu mogok setelah melewati jalan yang banjir, hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah memeriksa kondisi busi.  Busi bermasalah bukan hanya terjadi karena terendam air, sehingga pastikan kamu selalu mengecek kondisi busi dengan membersihkan kepala busi dengan cara menggosoknya, kemudian menyalakan mesin sambil mendekatkan busi ke bagian mesin.

Apabila terjadi percikan api biru, maka busi masih berfungsi dan bisa segera dipasang kembali. Namun jika tidak ada percikan api, maka harus dilakukan penggantian busi yang baru, karena busi sudah tidak lagi berfungsi.

Kamu juga bisa mengecek selang busi, apakah tersumbat oleh kotoran atau tidak. Apabila busi masih bisa berfungsi, namun mesin tidak bisa menyala, bisa jadi ada kotoran yang menyumbat didalamnya, sehingga percikan api tidak bisa sampai pada mesin motor.

3. Pastikan knalpot tidak terisi air

Ketika kendaraan dipaksa menerjang banjir, bisa dipastikan air akan memenuhi bagian knalpot. Knalpot yang terisi air inilah yang sering membuat motor mogok di tengah jalan.

Untuk mengatasinya, pastikan bagian belakang motor dalam posisi lebih rendah daripada bagian depan agar air mengalir keluar. Kemudian, jangan lupa untuk meneteskan oli di dalam lubang knalpot agar tidak berkarat.

4. Bersihkan saringan udara

Untuk mengatasi motor mogok, kamu juga bisa membersihkan saringan udara. Biasanya, motor yang terendam air memicu bunyi pada saluran udara. Jika tidak ingin terjadi kerusakan yang lebih parah, segera bersihkan saluran tersebut.

Kamu hanya perlu menutup kran saluran bensin dari tangki bahan bakar ke area dalam karburator. Kemudian, kuras sisa air yang masih ada di bagian tersebut dan gunakan kembali jika sudah kering.

5. Memeriksa kondisi oli

Agar motor kamu tidak mogok, pastikan juga kamu memeriksa kondisi oli. Misalnya ketika motor habis menerjang banjir, maka air yang merembes hingga bercampur dengan oli di bagian dalam mesin bisa menyebabkan motor mogok. Oleh karena itu, kamu harus memeriksanya secara berkala atau segera ganti oli dengan yang baru untuk meminimalkan risiko kerusakan pada mesin.

Itulah beberapa penyebab dan cara mengatasi motor mogok. Dengan memiliki pengetahuan di atas, kamu bisa dengan mudah mengatasi kondisi motor mogok tanpa perlu panik.

Jika motor kamu perlu masuk bengkel untuk mendapatkan perawatan karena masalah yang terjadi sangat berat, maka kamu tidak perlu khawatir karena tidak bisa bekerja. Karena sekarang kamu bisa memanfaatkan layanan GrabElectric.

GrabElectric merupakan layanan dari Grab yang memungkinkan kamu untuk melakukan penyewaan motor listrik yang dapat digunakan sebagai kendaraan kamu mengambil orderan dan memberikan pelayanan ojek online ke pelanggan. Jadi tunggu apalagi? Yuk daftar menjadi Mitra GrabElectric sekarang di https://register.grab.com/id/.

#GrabIndonesia